Manajemen Pengajaran
www.akhmadsudarajat.wordpress.com
Pimpinan sekolah harus sadar bahwa kurikulum yang ada perlu dipahami benar-benar oleh guru-guru, sehingga mereka dapat menjabarkannya secara lebih luas dan dapat mengembangkan secara kreatif. Kurikulum ini kemudian perlu dijabarkan dalam kegiatan pengajaran di sekolah seperti perencanaan kegiatan pengajaran/pembuatan kalender pendidikan, penjadwalan, program pengajaran catur wulan/semester/tahunan hingga persiapan mengajar serta evaluasinya. Kegiatan dalam Manajemen pengajaran/kurikulum diantaranya meliputi :
Pengadaan buku kurikulum termasuk pedoman-pedomannya.
Penjabaran tujuan-tujuan pendidikan, tujuan umum, tujuan instruksional, tujuan kurikuler dan tujuan-tujuan khusus.
Penyusunan program-program kurikuler dan kegiatan-kegiatan tambahannya, termasuk dalam hal ini program tahunan.
Pengembangan alat-alat pelajaran.
Penyusunan jadwal dan pembagian tugas mengajar.
Pengembangan sistem evaluasi belajar.
Pengawasan terhadap proses belajar mengajar.
Penyusunan norma kenaikan kelas.
Masalah-masalah yang cukup sukar yang dihadapi Pimpinan sekolah dalam bidang kurikuler ini antara lain : pembagian tugas yang sesuai dengan kemampuan dan minat, pengembangan/pembinaan kemampuan guru dalam mengajar serta meningkatkan mutu pengajaran.
Manajemen yang berhubungan dengan pengajaran/pembinaan kurikulum antara lain:
1. Buku pedoman kerja tahunan. 2. Statistik kemajuan belajar. 3. Jadwal tahunan/kalender pendidikan. 4. Jadwal pelajaran. 5. Daftar buku siswa. 6. Daftar buku pegangan guru. 7. Buku observasi kelas, dsb.

Tidak ada komentar: